Judul Buku: Orang Jawa Mencari Jodoh
Pengarang: Prof. Dr. Sri Suhandjati Sukri
Penerbit dan Tahun Terbit:Nuansa, 2010
Jumlah Halaman: 121
Genre: Non-Fiksi
Pe-review: Farida
Review:
Dalam hal mencari jodoh, umumnya banyak pertimbangan, terlebih orang jawa dengan berbagai perhitungannya. Dalam hal ini bukan berarti klenik atau musyrik, namun lebih kepada sifat kehati-hatian dalam memilih, supaya tidak salah dan kecewa setelahnya. Bagaimana tidak? Pada kenyataannya mereka yang grusa-grusu dan kurang pertimbangan banyak yang tumbang di tengah jalan. Dalam buku ini juga memberikan pencerahan dan wawasan lebih mengenai bagaimana memilih jodoh.
Kriteria ideal suami dan istri menurut sastra jawa dapat dilihat dari bobot, bibit, bebet. Bobot sendiri ada 7 macam, diantaranya:
1. Keturunan bangsawan
2. Keturunan ahli agama
3. Keturunan pertapa
4. Keturunan ilmuwan
5. Keturunan orang terampil
6. Keturunan pejuang
7. Keturunan petani yang rajin
Adapun bebet dilihat dari ayah si perempuan, apakah baik atau tidak dalam berbagai hal. Dan yang dimaksud bibit adalah pribadi perempuannya, apakah dia berperilaku baik atau tidak.
Selain ketiga hal tersebut, dalam memilih jodoh juga berpedoman pada katuranggan, baik dalam kitab jawa maupun majmu'aat karya Kiyai Sholeh Darat . Bahwasanya di dalam beberapa primbon jawa dan majmu'aat menyebutkan katuranggan dalam mencari jodoh. Katuranggan ini merupakan hasil pemikiran dan pengalaman yang mebgaitkan antara bentuk tubuh dengan kepribadian dan kemampuan seksualnya. Namun denikian hal ini hanya bersifat sementara. Oleh karena itu mencari jodoh yang baik dan abadi adalah yang tersirat dalam perilaku dan pengamaln agamanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar